Home / Daerah / Debat Publik Kedua Pilkada Muratara, Paslon Saling Adu Solusi Selesaikan Masalah Daerah

Debat Publik Kedua Pilkada Muratara, Paslon Saling Adu Solusi Selesaikan Masalah Daerah

WARTASERUNDINGAN.COM – Debat publik kedua pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) digelar Senin (23/11/2020).

Bertempat di studio TVRI Sumsel di Kota Palembang, debat antar ketiga pasangan calon Pilkada Muratara 2020 berlangsung sengit.

Sama seperti debat pertama, debat kedua ini dipandu moderator Hj Weny Ramdiastuti (Head of Newsroom Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel).

Pada debat kedua ini juga menghadirkan tiga panelis, yakni Prof Dr H Abdullah Idi, M.Ed, pemerhati sosial dan kemasyarakatan, Prof Drs HM Sirozi, MA, PhD, pemerhati pendidikan dan keagamaan, serta Yudha Mahrom Darma Saputra, SE, M.Si, pemerhati ekonomi dan pembangunan.

Adapun tema debat publik kedua ini adalah strategi menyelesaikan persoalan daerah dalam membangun Kabupaten Muratara maju, adil dan bermartabat.

Acara debat dibuka dengan penjabaran kembali visi dan misi masing-masing pasangan calon, lalu dilanjutkan dengan pertanyaan acak dari panelis.

Kemudian di sesi berikutnya pertanyaan fanelis secara langsung kepada pasangan calon.

Sesi selanjutnya fanelis menayakan solusi yang ditawarkan masing-masing pasangan calon untuk menyelesaikan masalah daerah.

Sesi terakhir pertanyaan dari pasangan calon satu untuk pasangan lainnya.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muratara nomor urut 01, Devi Suhartoni dan Inayatullah menegaskan visi misi mereka lebih fokus pada program pro rakyat.

“Kami akan meningkatkan sumber daya manusia, membangun infrastruktur dasar dan mengatasi masalah ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” kata Devi.

Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muratara nomor urut 02, Akisropi Ayub dan Baikuni Anwar mengatakan masih banyak permasalahan yang belum tuntas di Muratara.

Akisropi menilai bidang pendidikan secara kualitas masih sangat kurang dan minimnya ruang kelas serta peralatan penunjang lainnya.

Lanjut Akisropi, bidang kesehatan seperti pelayanan dan fasilitas penunjang masih minim.

“Kabupaten Muratara masih termiskin dan tertinggal, kami akan membangun BLK sehingga SDM bisa bersaing dengan daerah lain.”

“Kami juga akan mendatangkan investor untuk menyerap tenaga kerja lokal dan meningkatkan kesejahteraan,” tegasnya.

Pasangan calon nomor urut 03, Syarif Hidayat dan Surian Sofyan mengatakan visi misi mereka sudah selaras dengan visi dan misi nasional.

Pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, air bersih, jaringan listrik, fasilitas pendidikan dan kesehatan sudah terpenuhi.

“Listrik seratus persen masuk desa, insyaallah dalam waktu dekat kita sudah ada gardu induk dan tidak ada lagi byarpret di Muratara.”

“Visi misi kami sudah sesuai dengan RPJM Nasional dan provinsi, tinggal melanjutkan saja,” ujarnya.

Check Also

Ringankan Beban Korban Banjir, PT Triaryani Beri Bantuan Sembako

WARTASERUNDINGAN. COM – Untuk membantu meringankan beban masyarakat pasca bencana alam banjir yang menimpa Masyarakat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *